Pendahuluan
Luka Modric Jadi Pemilik Minoritas Swansea City. Sebuah kabar mengejutkan datang dari dunia sepak bola pada hari ini: legenda Real Madrid dan timnas Kroasia, Luka Modric, telah resmi menjadi pemilik minoritas klub Championship (kasta kedua Liga Inggris), Swansea City. Langkah ini menandai babak baru dalam karier pemain berusia 39 tahun tersebut, yang kontraknya di Santiago Bernabeu akan berakhir pada musim panas ini.
Luka Modric Jadi Pemilik Minoritas Swansea City. Keputusan Modric untuk berinvestasi di Swansea City tentu menimbulkan banyak pertanyaan dan spekulasi. Mengingat statusnya sebagai salah satu gelandang terbaik dunia dengan segudang prestasi di level klub dan internasional, keterlibatannya dengan klub Championship dianggap tidak lazim oleh sebagian besar penggemar sepak bola. Sumber Terpercaya Situs Dollartoto Agen Toto Macau Hadiah Fantastis dan Pasaran Terlengkap.
Bergabung dengan Konsorsium Pemilik Baru
Modric bergabung dengan konsorsium pemilik Swansea City yang sebelumnya telah mengambil alih mayoritas saham klub pada November 2024. Konsorsium tersebut dipimpin oleh pengusaha Amerika Serikat, Andy Coleman, bersama dengan Brett Cravatt, Nigel Morris, dan Jason Cohen. Kehadiran Modric menambah daya tarik dan potensi investasi bagi klub berjuluk The Swans tersebut.
Meskipun rincian pasti mengenai besaran investasi dan persentase kepemilikan Modric belum diungkapkan secara detail, pihak klub mengonfirmasi bahwa pemain peraih Ballon d’Or 2018 ini akan memiliki peran dalam membantu mengembangkan klub, baik di dalam maupun di luar lapangan.
Baca Juga: Van Dijk Soal Kontrak Baru: Tunggu Pekan Depan
Alasan di Balik Keputusan Modric
Dalam pernyataan resminya, Modric mengungkapkan antusiasmenya terhadap kesempatan baru ini. Ia menyebut Swansea City sebagai klub dengan identitas yang kuat, basis penggemar yang luar biasa, dan ambisi untuk bersaing di level tertinggi.
“Ini adalah kesempatan yang menarik. Swansea memiliki identitas yang kuat, basis penggemar yang luar biasa, dan ambisi untuk bersaing di level tertinggi,” ujar Modric. “Bermain di level tertinggi, saya percaya dapat memberikan pengalaman saya kepada klub. Tujuan saya adalah mendukung pertumbuhan klub secara positif dan membantu membangun masa depan yang menarik.”
Keputusan Modric ini juga mengikuti jejak beberapa rekan setimnya di Real Madrid, seperti Kylian Mbappe dan Vinicius Junior, yang juga melakukan investasi di klub-klub Prancis (Caen) dan Portugal (FC Alverca) baru-baru ini. Langkah ini mengindikasikan bahwa para pemain bintang mulai melihat kepemilikan klub sebagai bagian dari rencana masa depan mereka pasca-karier bermain.
Sambutan Positif dari Swansea City
Pihak Swansea City menyambut kedatangan Modric dengan penuh sukacita. CEO klub, Tom Gorringe, menyatakan kegembiraannya atas bergabungnya Modric sebagai investor dan pemilik minoritas.
“Saya sangat senang Luka bergabung sebagai investor dan pemilik minoritas,” kata Gorringe. “Tidak ada panutan yang lebih baik dalam sepak bola bagi para pemain kami, dari akademi hingga tim utama. Dukungannya terhadap ambisi kami dan kesediaannya untuk mendukung perjalanan kami akan sangat penting saat kami bertujuan untuk terus meningkatkan hasil di dalam dan di luar lapangan.”
Lebih lanjut, Gorringe mengungkapkan bahwa dalam percakapan dengan Modric, terlihat jelas gairahnya terhadap klub, pengetahuannya tentang performa tim, dan keinginan tulus untuk membantu Swansea City berkembang.
Perjalanan Swansea City di Championship
Saat ini, Swansea City berada di posisi [Sebutkan Posisi Klasemen Jika Ada Informasi] klasemen Championship. Setelah mengalami pergantian manajer beberapa kali dalam beberapa musim terakhir, termasuk kepergian Michael Duff pada Desember 2024 dan kini ditangani oleh pelatih sementara Alan Sheehan, klub berambisi untuk kembali ke Premier League.
Kehadiran Modric diharapkan dapat memberikan dorongan moral dan strategis bagi klub dalam mencapai tujuannya tersebut. Meskipun ia tidak akan turun langsung ke lapangan, pengaruhnya di balik layar dan potensi untuk menarik pemain berkualitas ke klub tidak bisa diremehkan.
Kesimpulan
Keputusan Luka Modric untuk menjadi pemilik minoritas Swansea City adalah langkah yang mengejutkan namun berpotensi membawa angin segar bagi klub tersebut. Dengan pengalaman, reputasi, dan jaringan yang dimilikinya, Modric dapat menjadi aset berharga dalam upaya Swansea City untuk kembali ke kasta tertinggi sepak bola Inggris.
Para penggemar Swansea City tentu berharap keterlibatan Modric akan menjadi awal dari era baru yang sukses bagi klub kesayangan mereka. Sementara itu, dunia sepak bola akan terus memantau bagaimana peran Modric sebagai pemilik klub akan berjalan seiring dengan kelanjutan karier bermainnya di Real Madrid. Satu hal yang pasti, kehadiran sang maestro di Championship akan menambah daya tarik dan sorotan bagi kompetisi tersebut.
