Boxebu.biz – Apakah kalian pernah mendengar nama Fajar Alfian dan Rian Ardianto?
Ya, dua sosok tersebut merupakan pasangan bulu tangkis ganda putra Indonesia.
Dua kakak kita tersebut saat ini sedang bersiap untuk ajang Malaysia Open 2023.
Pasangan ini juga telah meraih empat gelar juara dan empat runner-up dalam 14 turnamen BWF World Tour pada 2022.
Selain itu, Fajar/Rian juga mendapatkan medali perunggu di Kejuaraan Dunia 2022 dan menjadi semifinalis BWF World Tour Finals 2022.
Bahkan, saat ini kak Fajar/Rian juga menjadi peringkat pertama dunia di sektor ganda putra.
Nah, kali ini GridKids akan menyajikan profil kedua pebulu tangkis tersebut, ya.
Yuk, langsung saja kita simak profil kak Fajar Alfian dan Rian Ardianto.
Profil Fajar Alfian
Kak Fajar Alfian lahir di Bandung pada 7 Maret 1995.
Karir bulu tangkisnya tumbuh di klub PB SGS PLN Bandung.
Klub tersebut merupakan klub milik legenda bulu tangkis Indonesia yaitu Taufik Hidayat.
Pada 2013, Kak Fajar jadi salah satu pemain junior bermain di Piala Suhadinata.
Setelah mengikuti gelaran Piala Suhadinata, Kak Fajar tak lagi di panggil ke Pusat Pelatihan Nasional.
Namun, pada 2014 ia di panggil oleh PBSI dalam status magang.
Saat masuk Pelatnas, Kak Fajar langsung di pasangkan dengan Kak Rian Ardianto.
Sejak saat itu karirnya terus merangkak hingga saat ini masih berjuang di ajang Malaysia Open 2023.
Profil Muhammad Rian Ardianto
Kak Rian Ardianto lahir di Bantul pada 13 Februari 1996.
Pada 2014 Kak Rian masuk ke Pelatnas untuk masuk ke dalam skuad Indonesia.
Kala itu ia langsung turun pada ajang kejuaraan dunia junior.
Namun pada awal karirnya, ia di pasangkan dengan Kak Royita Eka.
Waktu itu merka berhasil tembus laga final, akan tetapi mereka harus di kalahkan oleh pasangan China.
Kemudian Kak Rian Ardianto di langsung di pasangkan dengan Fajar Alfian.
Di tahun tersebut, Kak Fajar/Rian mendapatkan medali emas di Internasional Challengen (IC) Indonesia.
Itulah profil singkat Kak Fajar Alfian dan Rian Ardianto ya.
Klub tersebut merupakan klub milik legenda bulu tangkis Indonesia yaitu Taufik Hidayat.
Pada 2013, Kak Fajar jadi salah satu pemain junior bermain di Piala Suhadinata.
Setelah mengikuti gelaran Piala Suhadinata, Kak Fajar tak lagi di panggil ke Pusat Pelatihan Nasional.
Namun, pada 2014 ia di panggil oleh PBSI dalam status magang.
Saat masuk Pelatnas, Kak Fajar langsung di pasangkan dengan Kak
Sejak saat itu karirnya terus merangkak hingga saat ini masih berjuang di ajang Malaysia Open 2023.
Kak Rian Ardianto lahir di Bantul pada 13 Februari 1996.
Pada 2014 Kak Rian masuk ke Pelatnas untuk masuk ke dalam skuad Indonesia.
Kala itu ia langsung turun pada ajang kejuaraan dunia junior.
Namun pada awal karirnya, ia di pasangkan dengan Kak Royita Eka.
Waktu itu merka berhasil tembus laga final, akan tetapi mereka harus di kalahkan oleh pasangan China.
Kemudian Kak Rian Ardianto di langsung di pasangkan dengan Fajar Alfian.
Di tahun tersebut, Kak Fajar/Rian mendapatkan medali emas di Internasional Challengen (IC) Indonesia.
BACA JUGA
ATLET VOLI CANTIK ASAL TURKI